UNPAR Tuan Rumah Launching Festival Film Antikorupsi KPK 2024

Photo Credit: KPK/ACFFEST 2024

UNPAR.AC.ID, Bandung – Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) menjadi tuan rumah launching Festival Film Antikorupsi atau Anti-Corruption Film Festival Komisi Pemberantasan Korupsi (ACFFEST KPK), yang berlangsung di Auditorium Pusat Pembelajaran Arntz Geise UNPAR, Selasa (30/4/2024) malam. 

Perhelatan tahun ini mengusung tema “Satu Dekade Berkarya, Berantas Korupsi Lewat Seni” yang juga bertepatan dengan satu dekade perjalanan ACFFEST dalam eksistensinya melawan korupsi melalui karya film.

Rektor UNPAR Prof. Tri Basuki Joewono pun menuturkan, UNPAR menyambut baik kehadiran ACFFEST 2024 yang kali ini berlangsung di UNPAR. Tak hanya sekadar ajang untuk mengedukasi tentang pentingnya kesadaran melawan korupsi, tetapi juga menjadi kolaborasi bersama dalam pemberantasan korupsi.

“Kami berharap semoga kegiatan kolaboratif hari ini akan menegaskan, menguatkan, dan menggemakan komitmen untuk mewujudkan peradaban baru, yaitu manusia yang humanum, yang ditandai dengan berbudaya antikorupsi,” tutur Rektor.

Lebih lanjut Rektor mengungkapkan, kesadaran melawan korupsi sejalan dengan Visi UNPAR yaitu “Menjadi komunitas akademik humanum yang mengembangkan potensi lokal hingga ke tataran global demi peningkatan martabat manusia dan keutuhan alam ciptaan”. Dalam praktiknya, UNPAR juga menjalankan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Antikorupsi yang sudah berlangsung sejak 2022 lalu.

“Tidak melakukan korupsi merupakan salah satu perwujudan manusia humanum. UNPAR berperan aktif dalam edukasi budaya antikorupsi, salah satunya melalui MBKM Antikorupsi yang dikembangkan oleh Prodi Administrasi Publik. MBKM ini menjadi salah satu MBKM Khas UNPAR, tentu saja kontribusi UNPAR tak berhenti sampai disini. Berbagai program dan inisiatif terus dikembangkan dan dilakukan karena pendidikan budaya antikorupsi merupakan proses berkelanjutan. Kami yakin, kehadiran KPK di UNPAR merupakan apresiasi dari lembaga formal atas reputasi dan kapasitas UNPAR. Untuk itu saya menyampaikan terima kasih atas kepercayaannya untuk melaksanakan kegiatan istimewa kali ini di UNPAR,” ucap Rektor.

Sekadar informasi, peluncuran MBKM Antikorupsi merupakan tindak lanjut kerja sama yang telah terjalin antara FISIP UNPAR dan ICW sejak tahun 2019 dan menghasilkan berbagai bentuk kegiatan, seperti seminar pencegahan antikorupsi, pelatihan penggunaan platform digital berbasis website untuk memantau potensi korupsi pengadaan barang dan jasa publik, serta pengenalan akademi antikorupsi.

Program MBKM Antikorupsi UNPAR terdapat 4 bentuk pembelajaran yaitu study experiential antikorupsi, asistensi mengajar kelas integritas, penelitian integritas korupsi dan antikorupsi, dan kuliah kerja nyata membangun desa antikorupsi. 

Tujuan dari MBKM Antikorupsi sendiri adalah sebagai berikut:

  1. Berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, agar lebih siap dan relevan dengan perkembangan diskursus serta praktik antikorupsi
  2. Menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa depan bangsa yang memiliki karakter berintegritas dan berwawasan antikorupsi.

Sementara itu, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dalam pembukaan ACFFEST 2024 mengatakan, ACFFEST tidak hanya menjadi media kampanye antikorupsi, tetapi lebih dari itu, 10 tahun ACFFEST telah menjadi sebuah gerakan sosial antikorupsi dari anak muda melalui media film. 

“Apalagi, bahasa visual lebih mudah menarik perhatian, dan lebih mudah ditangkap dari pada bahasa lisan. Saya yakin, tidak ada yang mendengarkan pidato dua kali, tapi kalau film bisa berkali-kali,” katanya sebagaimana dikutip dari siaran resmi KPK, Kamis (2/5/2024).

Seni pertunjukan, tutur Alex, merupakan media yang tepat bagi KPK untuk menjangkau dan mengedukasi masyarakat, terutama mengenai sembilan nilai antikorupsi tanpa menggurui. Nilai tersebut yakni JUMAT BERSEPEDA KK (jujur, mandiri, tanggung jawab, sederhana, peduli, disiplin, adil, dan kerja keras).

“Kami berharap ke depan ide baru akan terus berkembang. Bila perlu gunakan bahasa daerah, supaya bisa kita putar di setiap daerah sambil berkolaborasi dengan pemerintah daerah. Karena di pemda ada Layanan Publik Satu Pintu. Jadi, ketika masyarakat menunggu diberi layanan, bisa menonton film pendek seperti tadi. Kan selain terhibur, masyarakat bisa menangkap nilai-nilai antikorupsi di dalamnya. Itu sebenarnya tujuan dari ACFFEST ini,” imbuhnya.

Plh Sekda Kota Bandung Hikmat Ginanjar, turut mengapresiasi helatan ACFFEST yang sudah terselenggara selama 10 tahun ini. “ACFFEST 2024 diharapkan mampu menjadi pengembangan positif bagi pelaku seni maupun film yang terlibat. Dengan begitu, mampu memberikan efek domino yang baik bagi para pelaku lainnya. Sehingga bisa menjadi percontohan bagi sesama generasi muda dan masyarakat,” ucap Hikmat.

Rangkaian acara pembukaan ACFFEST 2024 dilanjutkan dengan talkshow yang dihadiri Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi KPK Amir Arief, filmmaker Danial Rifky, content creator Andhika Bayu, dan alumni ACFFEST sekaligus staf Biro Perekonomian Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat Harry Ronaldi. (NAT-Humas UNPAR)

Berita Terkini

Kontak Media

Humas UNPAR

Kantor Sekretariat Rektorat (KSR), Universitas Katolik Parahyangan

Jln. Ciumbuleuit No. 94 Bandung 40141 Jawa Barat

May 2, 2024

X