UNPAR.AC.ID, Bandung – Pada Selasa (11/02/2025), UNPAR baru saja menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan TYMBA Skills, sebuah lembaga pendidikan yang berfokus pada pengembangan keterampilan profesional dan sertifikasi internasional. Kerja sama ini bertujuan untuk memperluas kesempatan bagi mahasiswa UNPAR, khususnya di Fakultas Ekonomi, untuk mendapatkan sertifikasi profesional yang akan memperkaya kompetensi mereka di dunia kerja. Penandatanganan MoU ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Dekan Fakultas Ekonomi UNPAR, Brigita Meylianti Sulungbudi, Ph.D., ASCA, CIPM, perwakilan TYMBA Skills, Mohamed Airil bin Md Razali, dan Rektor UNPAR, Prof. Ir. Tri Basuki Joewono, Ph.D.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Ekonomi UNPAR, Brigita Meylianti Sulungbudi, Ph.D., ASCA, CIPM, menyatakan, “Saya senang bahwa UNPAR memulai kerja sama dengan TYMBA Skills untuk meningkatkan kemungkinan mahasiswa kami memperoleh sertifikasi profesional internasional. Ini diharapkan dapat melengkapi gelar sarjana mereka untuk menghadapi persaingan dalam mencari pekerjaan, terutama sebagai akuntan dan auditor.”
Beliau juga menambahkan bahwa Fakultas Ekonomi UNPAR, dengan lebih dari 500 mahasiswa di jurusan akuntansi, memiliki potensi pasar yang besar untuk program sertifikasi ini. “Saya berharap kita dapat memperluas kerja sama ini untuk jurusan lain seperti manajemen dan ekonomi, bahkan sertifikasi terkait keberlanjutan yang telah kami bahas sebelumnya.”
Mohamed Airil bin Md Razali, perwakilan TYMBA Skills, menyampaikan rasa terima kasih dan rasa terhormatnya atas kesempatan kerja sama ini. “UNPAR adalah universitas pertama yang kami ajak kerja sama di Bandung, dan kami merasa sangat terhormat diberi kesempatan ini. Kami memulai dengan kualifikasi Association of Chartered Certified Accountants (ACCA), dan dalam hampir dua tahun terakhir kami telah membantu lebih dari dua ratus mahasiswa dengan tingkat kelulusan lebih dari sembilan puluh persen.”
Ia melanjutkan dengan mengungkapkan keyakinannya bahwa kerja sama ini akan memberikan dorongan bagi mahasiswa untuk lebih percaya diri dalam menghadapi sertifikasi profesional. “Apa yang kami harapkan adalah agar fakultas memberikan mahasiswa elemen keyakinan, karena keberhasilan mereka, lulus atau tidak, adalah tanggung jawab kami untuk membantu mereka dengan metodologi kami,” ujarnya.
Lebih lanjut, Mohamed juga menekankan pentingnya pemanfaatan jaringan global yang dimiliki TYMBA Skills. “Jaringan kami yang tersebar di Kuala Lumpur dan berbagai negara lainnya memberi peluang besar untuk membuka akses global bagi mahasiswa UNPAR,” tambahnya. Ia berharap kerja sama ini tidak hanya membantu mahasiswa UNPAR dalam memperoleh sertifikasi, tetapi juga memberikan mereka kesempatan untuk bergabung dengan jaringan profesional internasional.
Rektor UNPAR, Prof. Ir. Tri Basuki Joewono, Ph.D., juga menyampaikan sambutannya dengan menyoroti usia ke-70 UNPAR tahun ini. “Fakultas Ekonomi UNPAR adalah yang pertama di sini, jadi usia fakultas kami sangatlah tua, namun yang lebih penting adalah bagaimana kami terus berkembang dan menjadi semakin kuat,” ungkapnya.
Ia menekankan pentingnya kerja sama internasional untuk meningkatkan kualitas pendidikan di UNPAR dan memperluas dampak positif universitas di tingkat global. “Kami sangat ingin memperluas program kami, tidak hanya secara nasional tetapi juga internasional. Kerja sama dengan TYMBA melalui sertifikasi ini adalah langkah yang tepat untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan membantu mahasiswa kami berkembang lebih baik lagi,” ujar Prof. Tri Basuki. Beliau berharap bahwa kerja sama ini akan membuka peluang bagi program-program internasional lainnya, tidak hanya di bidang sertifikasi tetapi juga dalam pengembangan kurikulum yang lebih global.
Kerja sama ini mencakup pemberian akses kepada mahasiswa UNPAR untuk mendapatkan sertifikasi internasional, khususnya di bidang akuntansi dan auditing, yang dapat memperkaya kualifikasi mereka. “Kami ingin mahasiswa UNPAR memiliki kesempatan untuk memperoleh sertifikasi profesional yang diakui secara internasional, karena hal itu akan sangat membantu mereka dalam memasuki dunia kerja yang semakin kompetitif,” kata Brigita. Selain itu, TYMBA Skills juga menawarkan akses ke jaringan global mereka, yang akan memberikan peluang kerja dan magang di berbagai perusahaan ternama di seluruh dunia.
Dengan adanya MoU ini, baik UNPAR maupun TYMBA Skills berharap bahwa kerja sama ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi mahasiswa. Brigita juga menambahkan, “Kami berharap kerja sama ini tidak hanya terbatas pada sertifikasi akuntansi dan auditing saja, tetapi juga bisa diperluas ke program lain di bidang manajemen dan ekonomi. Kami juga berharap dapat mengembangkan sertifikasi terkait keberlanjutan, yang kini semakin penting di dunia kerja.” Sementara itu, Mohamed menutup sambutannya dengan harapan bahwa kerja sama ini akan membawa manfaat besar bagi mahasiswa UNPAR, “Kami berharap kolaborasi ini akan berlanjut dengan sukses dan membawa manfaat besar bagi mahasiswa UNPAR.”
Kerja sama ini merupakan langkah besar bagi UNPAR dalam menghadapi tantangan globalisasi pendidikan, yang tidak hanya fokus pada peningkatan kualitas akademik, tetapi juga pada keterampilan profesional yang dibutuhkan di pasar kerja internasional. Dengan memanfaatkan kesempatan ini, diharapkan mahasiswa UNPAR akan lebih siap dalam menghadapi kompetisi global dengan memiliki sertifikasi yang diakui di berbagai belahan dunia. (NAT-Humas UNPAR)
