UNPAR.AC.ID, Bandung – Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) berupa bersama Universiti Teknologi Malaysia (UTM), di Kampus UTM Johor Bahru, Minggu (10/3/2024) lalu. Sebelumnya, Fakultas Teknik UNPAR juga telah menandatangani Letter of Collaboration bersama Fakultas Teknik SIpil UTM, pada 26 September 2023 silam.
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Prof Tri Basuki Joewono, Ph.D bersama Vice-Chancellor UTM Prof. Datuk Ir. Ts. Dr. Ahmad Fauzi Ismail. Turut hadir dari UNPAR menyaksikan penandatanganan MoU tersebut Wakil Rektor Bidang Kerjasama, Alumni,. Inovasi, dan Bisnis Ir. Catharina Badra Nawangpalupi, Ph.D.; Prof. Ir. Paulus P. Rahardjo, Ph.D. selaku Guru Besar Geoteknik UNPAR; dan Dekan FT UNPAR Budijanto Widjaja, Ph.D.
Adapun beberapa bidang kerja sama yang disepakati di antaranya:
- Kolaborasi dalam proyek penelitian
- Pertukaran informasi dan publikasi
- Pengembangan kerja sama
- Pertukaran pengetahuan
Sementara saat penandatanganan Letter of Collaboration bersama FT UNPAR 2023 silam, dilakukan sebagai bagian dari rangkaian acara Geocase 2023. Adapun beberapa potensi bidang kerja sama yang disepakati bersama mencakup student exchange, staff exchange, pertukaran informasi dan publikasi, penelitian bersama, program pengajaran, seminar/konferensi bersama, serta pengawasan mahasiswa secara bersama. Oleh karena itu, kerja sama ini memungkinkan UNPAR untuk mengirimkan tenaga pengajarnya ke UTM untuk riset ilmiah, dan begitu pula sebaliknya.
Prof. Ir. Paulus P. Rahardjo, Ph.D. saat itu menyatakan bahwa kerja sama dengan UTM juga mencakup kolaborasi di program pascasarjana. Prof. Paulus juga berharap bahwa dengan adanya kerjasama ini dapat memperluas jejaring dan terus berlangsung di kemudian hari, menyertakan bahwa jarak antara Indonesia dan Malaysia mengisyaratkan kesamaan kepentingan untuk diraih bersama. (NAT/SYA-Humas UNPAR)