UNPAR.AC.ID, Bandung – Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) kembali memperluas jejaring internasionalnya melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan National University of Kyiv-Mohyla Academy (NaUKMA), Ukraina. MoU ini ditandatangani secara desk-to-desk oleh perwakilan kedua universitas dan menjadi tonggak awal bagi kerja sama akademik yang lebih erat di masa mendatang. Dalam hal ini, MoU diteken langsung oleh Rektor UNPAR Prof. Ir. Tri Basuki Joewono, Ph.D.
MoU ini bertujuan untuk memfasilitasi berbagai bentuk kolaborasi akademik antara UNPAR dan NaUKMA, termasuk pertukaran mahasiswa dan staf pengajar, penelitian bersama, serta pengembangan program akademik yang dapat memberikan manfaat bagi kedua institusi. Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan baik UNPAR maupun NaUKMA dapat memperluas wawasan akademik dan meningkatkan kualitas pendidikan tinggi melalui sinergi global.
Dalam perjanjian ini, kedua institusi menegaskan komitmennya untuk berkolaborasi dalam lingkup akademik dengan memperhatikan prinsip kesetaraan dan saling menghormati. MoU ini berlaku selama lima tahun sejak tanggal penandatanganan dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan bersama. Selain itu, MoU ini dapat diakhiri lebih awal oleh salah satu pihak dengan pemberitahuan tertulis minimal 30 hari sebelumnya. Dalam aspek hukum, perjanjian ini tunduk pada hukum Republik Indonesia, dan kedua pihak sepakat untuk mengesampingkan ketentuan dalam Pasal 1266 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Indonesia yang mensyaratkan keputusan pengadilan untuk pembatalan perjanjian.
Komunikasi dalam pelaksanaan MoU ini akan dilakukan secara tertulis dalam bahasa Inggris melalui surat tercatat atau email ke alamat resmi yang telah disepakati oleh kedua institusi. Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran komunikasi dan implementasi kerja sama yang telah disusun dalam perjanjian.
Penandatanganan MoU ini menegaskan komitmen UNPAR dalam memperkuat kerja sama internasional demi meningkatkan kualitas akademik dan memberikan kesempatan bagi mahasiswa serta staf pengajar untuk terlibat dalam pengalaman pendidikan global. Dengan adanya kemitraan ini, UNPAR berharap dapat berkontribusi lebih luas dalam pengembangan ilmu pengetahuan serta memperkuat jaringan pendidikan tinggi yang inklusif dan inovatif. (NAT-Humas UNPAR)