UNPAR.AC.ID, Bandung – Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) melalui program Kampus Merdeka membuka Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Ekologi dengan dasar “Design Thinking for Environmental Sustainability” bagi mahasiswa aktif UNPAR angkatan 2019 dan 2020. Mahasiswa yang mengikuti MBKM ini, nantinya mendapatkan konversi setara dengan 20 SKS dan uang saku Rp 1,2 juta selama pelaksanaan program.
Lebih lanjut, berikut syarat-syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi:
- Mahasiswa yang mendaftarkan untuk mengikuti program ini harus sudah memiliki masa studi sekurang-kurangnya 4 (empat) semester pertama; dan tidak mengambil cuti studi pada semester sebelumnya;
- Mahasiswa yang ingin mendaftarkan diri dalam program ini harus mengikuti persyaratan;
- Mahasiswa yang lolos seleksi harus mendaftarkan keikutsertaannya melalui FRS setelah berkonsultasi dengan Dosen Wali dan Program Studi;
- Mahasiswa wajib menyusun dan menyampaikan laporan tertulis yang berisi perencanaan, operasional, dan hasil proyek kepada program studi untuk dinilai.
Adapun prosedur yang harus dilewati meliputi:
- Mahasiswa berkonsultasi dengan dosen wali/program studi;
- Melakukan pendaftaran kegiatan proyek;
a. Jika lolos seleksi, maka proses dapat berlanjut kepada melakukan FRS;
b. Jika tidak lolos seleksi, maka FRS yang dilakukan hanya untuk memilih mata kuliah regular saja. - Mahasiswa melaksanakan kegiatan secara live in atau proyek didampingi dan dievaluasi oleh dosen pendamping dan pendamping dari Lembaga mitra
- Mahasiswa menyusun laporan kegiatan dan menyampaikannya kepada dosen pendamping.
Kampus Merdeka merupakan terobosan baru Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemdikbud RI) yang memberikan mahasiswa kesempatan untuk mengasah kemampuan sebelum terjun ke dalam dunia kerja atau karier. UNPAR selaku salah satu perguruan tinggi di Indonesia kini menyediakan beragam program MBKM dalam rangka memajukan pembelajaran di Indonesia.
Pada program tersebut, beberapa tim yang terdiri dari mahasiswa akan mencoba untuk memecahkan permasalahan terkait lingkungan dalam organisasi bisnis, perusahaan sosial, ataupun entitas pemerintahan dengan menggunakan pendekatan Design Thinking. Selain itu, mahasiswa berkesempatan untuk bekerja bersama dengan Garda Pangan, Surplus, Rekosistem ataupun partner lainnya yang dapat dipilih.
MBKM Ekologi “Design Thinking for Environmental Sustainability” merupakan kerja sama antara UNPAR dan In2food serta didanai oleh Erasmus+ Programme of the European Union.
Bagi mahasiswa yang tertarik, dapat mendaftarkan diri melalui tautan https://forms.gle/nKQGVBuFRFMxQK7u9 dan mengisi data yang dibutuhkan hingga 4 September 2022. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi email johanna@unpar.ac.id atau Kantor Sekretariat MBKM UNPAR pada email mbkm@unpar.ac.id. (KTH-Humkoler UNPAR)
