Sandiaga Uno dan Ahli HKI Bahas Masa Depan Ekonomi Kreatif di EKRAF Talk UNPAR

UNPAR.AC.ID, Bandung – Masa depan ekonomi kreatif di Indonesia dinilai akan sangat bergantung dari para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan pentingnya kesadaran akan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) dalam melindungi hak cipta, paten, merek dagang, maupun desain suatu industri khususnya pada pelaku Ekonomi Kreatif (Ekraf) dan UMKM untuk mendukung pertumbuhan industri kreatif di Indonesia.

Hal itu terungkap dalam EKRAF Talk Volume 2: Pentingnya Hak Cipta dan Desain Industri Bagi Seniman sebagai Pelaku Ekonomi Kreatif, Rabu (25/10/2023), yang dihelat di Ruang Multifungsi PPAG Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR). Acara ini menjadi wadah diskusi penting tentang bagaimana Hak Cipta (HKI) dan Desain Industri memainkan peran vital dalam ekonomi kreatif.

Acara ini dibuka oleh Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A., Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI), dan juga dihadiri oleh beberapa narasumber ternama, yaitu Imanuel dari Kemenparekraf RI, Ramdhy M. Taufiq, S.H. dari Suddha Partnership, dan Theo Frids Hutabarat, S.Sn., M.Sn., dosen Integrated Arts UNPAR.

Pada sambutannya, Menteri Sandiaga Uno memaparkan inisiatif pemerintah dalam program fasilitasi pendaftaran KI dengan fokus pada peningkatan nilai tambah dalam ekonomi kreatif. Ia menggarisbawahi pendekatan 3G, yang mencakup gercep, geber, dan gaspol, sebagai strategi penting dalam memajukan sektor ini.

“Ini adalah waktunya bagi pelaku ekonomi kreatif untuk bergerak cepat, bekerja keras, dan menjadi berani dalam menjalani ekonomi kreatif,” ucapnya.

Sebagai perwakilan dari Kemenparekraf RI, Imanuel menjelaskan hubungan kuat antara ekonomi kreatif dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Ia merinci peran penting UMKM dalam menjaga stabilitas ekonomi negara selama dan pasca pandemi COVID-19. Imanuel mengutip Presiden Joko Widodo yang menyatakan, “Era ekonomi kreatif harus menjadi tulang punggung Indonesia,”

Ia juga berbagi data capaian sektor ekonomi kreatif, seperti nilai tambah ekraf, ekspor ekraf, dan jumlah tenaga kerja ekraf.

Selanjutnya, sebagai seorang konsultan Hak Kekayaan Intelektual (HKI), Ramdhy M. Taufiq menekankan pentingnya memiliki HKI dan bagaimana HKI dapat memberikan kendali yang kuat atas karya seni dan inovasi.

“Kalau memiliki HKI, bisa menguasai dunia,” ujarnya.

Ramdhy juga mencatat bahwa banyak pelaku UMKM dan kreator mencari bantuan konsultan karena kesulitan memahami informasi pemerintah dan masalah pendanaan.

Theo Frids Hutabarat, menyadarkan peserta acara akan pentingnya kesadaran hukum dalam ekonomi kreatif. Ia menggarisbawahi bahwa seni tidak hanya tentang mencipta, tetapi juga tentang memasarkan dan melindungi karya. Theo mengingatkan bahwa dalam era globalisasi, pemahaman tentang perlindungan hukum dalam karya seni adalah hal yang vital.

Dalam rangkaian EKRAF Talk Volume 2 ini, urgensi perlindungan Hak Kekayaan Intelektual dalam ekonomi kreatif Indonesia menjadi sorotan utama. Semua narasumber setuju bahwa kesadaran akan pentingnya hak cipta, desain industri, dan perlindungan hukum dalam kreasi seni dan inovasi harus terus meningkat di kalangan pelaku ekonomi kreatif. (NAT-Humkoler UNPAR)

Berita Terkini

Prodi Doktor Teknik Sipil UNPAR Terakreditasi Baik Sekali LAM Teknik

Prodi Doktor Teknik Sipil UNPAR Terakreditasi Baik Sekali LAM Teknik

UNPAR.AC.ID, Bandung – Program Studi Doktor Teknik Sipil Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) memperoleh status akreditasi “Baik Sekali” dari Lembaga Akreditasi Mandiri Program Studi Keteknikan (LAM Teknik). Hal itu tertuang dalam Keputusan Lembaga Akreditasi...

UNPAR OPEN DAY 2025 Hadir di Cirebon dan Semarang

UNPAR OPEN DAY 2025 Hadir di Cirebon dan Semarang

UNPAR.AC.ID, Bandung — Dalam upaya memperluas akses informasi pendidikan tinggi yang berkualitas dan mendekatkan diri kepada calon mahasiswa serta orang tua, Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) akan menyelenggarakan UNPAR OPEN DAY 2025 di dua kota besar, yaitu...

UNPAR Buka Jalur Ujian Saringan Masuk (USM) Gelombang 2

UNPAR Buka Jalur Ujian Saringan Masuk (USM) Gelombang 2

UNPAR.AC.ID, Bandung – Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) membuka jalur Ujian Saringan Masuk (USM) 2 bagi calon mahasiswa baru 2024 hingga 1 Juni 2025. Melalui jalur ini, UNPAR memberikan kesempatan bagi calon mahasiswa baru untuk bisa mendapatkan benefit berupa...

Kontak Media

Humas UNPAR

Kantor Sekretariat Rektorat (KSR), Universitas Katolik Parahyangan

Jln. Ciumbuleuit No. 94 Bandung 40141 Jawa Barat

Okt 27, 2023

X