UNPAR.AC.ID, Bandung – Program Studi Studi Humanitas Universitas Katolik Parahyangan telah memenuhi peringkat akreditasi “Baik” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) tertanggal 23 Januari 2024. Peringkat tersebut diraih untuk pertama kalinya usai Studi Humanitas resmi berdiri sebagai prodi baru pada 14 Februari 2023 lalu.
Akreditasi “Baik” tersebut didasarkan pada Surat Keputusan Nomor: 169/SK/BAN-PT/Ak.P/S/I/2024 tentang Pemenuhan Syarat Peringkat Akreditasi Program Studi Studi Humanitas pada Program Sarjana Universitas Katolik Parahyangan, Kota Bandung.
Surat Keputusan tersebut ditetapkan per 23 Januari 2024 di Jakarta dan ditandatangani Direktur Dewan Eksekutif BAN-PT Prof. Ari Purbayanto, Ph.D. lebih lanjut, melansir laman resmi BAN-PT, peringkat akreditasi “Baik” tersebut berlaku sejak ditetapkan sampai dengan 23 Januari 2026.
“Menetapkan Program Studi Studi Humanitas pada Program Sarjana Universitas Katolik Parahyangan, Kota Bandung, memenuhi syarat Peringkat Akreditasi BAIK,” demikian bunyi keputusan tersebut sebagaimana dikutip pada Selasa (27/2/2024).
Prodi Studi Humanitas atau juga dikenal sebagai Integrated Arts merupakan prodi baru yang berada dalam naungan Fakultas Filsafat UNPAR. Prodi ini menjadi tempat bagi mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan mencipta dan fleksibilitas cara pandang, melalui proses lintas medium, lintas pengalaman, dan lintas bidang.
Program Peminatan
- Penciptaan interdisipliner
Sarjana yang tajam dalam menangkap persoalan manusia, kreatif dalam mencipta karya seni lintas bidang yang membuka kesadaran, serta fleksibel melihat kemungkinan- kemungkinan baru yang lebih bernilai bagi kehidupan.
- Pengelolaan interdisipliner
Sarjana yang memiliki fleksibilitas untuk mengeksplorasi kemungkinan baru dalam memecahkan persoalan-persoalan masyarakat melalui pengelolaan proyek seni-budaya dan pengembangan nilai.
- Pengkajian interdisipliner
Sarjana yang memiliki ketajaman dalam mengkaji isu-isu global mutakhir melalui perspektif seni-budaya serta fleksibel dalam mendiseminasikan hasil kajiannya sesuai dengan tren intelektual zaman.
Keunggulan
- Kurikulum yang menyasar pengembangan diri secara interdisipliner, berpikir kritis, dan berpikir kreatif dengan basis proyek-proyek kesenian
- Program magang dan paparan/eksposur kepada studio-studio seniman, agensi kreatif, pusat studi/lembaga penelitian, serta berbagai institusi, kolektif, atau organisasi kesenian dan manajemen kebudayaan
- Riset yang berorientasi pada isu global kontemporer tentang seni dan kehidupan
- Berbagai mata kuliah pilihan yang lintas disiplin, diampu akademisi & praktisi filsafat seni, musik & bunyi, desain, seni rupa, antropologi seni, seni Islam, kajian film, manajemen kebudayaan, seni & bisnis, pendidikan seni, dsb.
Kerja kolaboratif dengan berbagi sumber daya dan jejaring pengetahuan merupakan sikap inti dari pendidikan di Studi Humanitas; di mana konteks, kelokalan, pendekatan kritis, perspektif filosofis beserta aspek humanum menjadi titik tumpu pencarian personal tiap mahasiswa. (NAT/SYA-Humas UNPAR)
