Sesuai dengan visi Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) yakni “Menjadi komunitas akademik humanum yang mengembangkan potensi lokal hingga ke tataran global demi peningkatan martabat manusia dan keutuhan alam ciptaan”; Program Studi (Prodi) Teknik Elektro Konsentrasi Mekatronika Fakultas Teknologi Industri Universitas Katolik Parahyangan (FTI Unpar) bekerja sama dengan potensi lokal di Desa Tugu Mukti, Kabupaten Bandung Barat.
Potensi lokal tersebut adalah perkebunan paprika berbasis green house yang dimiliki oleh Muhammad Yangki Sulaeman, seorang lulusan Fisika ITB yang memiliki perhatian terhadap potensi hasil alam dan para petani lokal, khususnya di daerah Kabupaten Bandung Barat.
Pada 20 Juni 2017 lalu, Dekan FTI Dr. Thedy Yogasara, ST, M.EngSc menandatangani naskah kesepahaman dengan Yangki Sulaeman. Kerja sama tersebut berlangsung selama satu tahun. Dekan FTI menyambut baik kerja sama ini terlebih dengan usia Prodi Teknik Elektro Konsentrasi Mekatronika yang masih terbilang muda. Dalam kerja sama tersebut, Yangki siap menyediakan satu green house berukuran 200 meter persegi untuk dijadikan target pengabdian masyarakat.
Fokus kerja sama tersebut yakni pada pengembangan sistem monitoring berbasis mikrokontroler pada green house. Sistem ini akan mampu memonitor keadaan dari green house seperti suhu, kelembaban, PH tanah, dan intensitas cahaya tampak. Parameter-parameter tersebut juga dapat dipantau secara online. Sistem ini dapat dikembangkan lebih lanjut menjadi sistem kontrol, misalnya sistem pengairan otomatis yang mana sistem ini mampu menyiram tanaman pada waktu-waktu tertentu. Sistem monitoring juga merupakan langkah awal dalam pengembangan advance system agriculture yang sedang dikembangkan oleh Prodi Teknik Elektro Konsentrasi Mekatronika FTI Unpar.
Sumber: mekatronika.unpar.ac.id