UNPAR.AC.ID, Bandung – Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) bersama Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (Pemkab PPU), di Gedung Pusat Pembelajaran Arntz-Geise (PPAG) UNPAR, Rabu (13/7/2022). Pemkab PPU yang merupakan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara itu menilai UNPAR menjadi mitra strategis pengembangan layanan pendidikan di PPU.
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Rektor UNPAR Mangadar Situmorang, Ph.D bersama Plt. Bupati Penajam Paser Utara Ir. H. Hamdam Pongrewa. Hadir dalam pertemuan tersebut di antaranya Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Tri Basuki Joewono, Ph.D; Wakil Rektor Bidang Organisasi dan Sumber Daya Gery Raphael Lusanjaya, S.E., M.T; Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni C. Harimanto Suryanugraha, OSC, Drs., SLL; perwakilan Pengurus Yayasan UNPAR Drs. Antonius Tardia; dan Kepala Kantor Internasional & Kerjasama Sylvia Yazid, Ph.D.
Sementara dari Pemkab PPU hadir pula Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) PPU Drs. H. Tohar dan Kepala Bagian (Kabag) Pembangunan Setda PPU Nicko Herlambang.
Rektor UNPAR Mangadar Situmorang, Ph.D. mengungkapkan bahwa kerja sama dengan Pemkab PPU sejalan dengan semangat UNPAR agar terus maju dan berkembang. Baik dalam hal diversifikasi program studi yang UNPAR miliki maupun proses untuk membuka program studi lain.
UNPAR, lanjut Rektor, terus bergerak dengan semangat pengembangan pendidikan. Tak dimungkiri bahwa peluang pengembangan dalam ranah pendidikan akan semakin terbuka dengan kolaborasi berbagai pihak, baik dari dunia industri maupun pemerintah.
“Ini menjadi semangat kami ketika ada banyak pihak yang bisa menjadi mitra kerja sama UNPAR dalam mengemban tugas menyelenggarakan pendidikan tinggi, menghasilkan lulusan yang tidak saja kompeten, tetapi juga punya daya saing baik secara nasional maupun internasional,” tutur Rektor.
Rektor mengatakan, UNPAR menyambut baik inisiatif kolaborasi yang akan dikerjakan bersama ke depannya dengan Pemkab PPU. Penandatangan MoU diharapkan menjadi langkah awal yang membuka banyak kerja sama konkret dan dapat berjalan sesuai kemampuan yang dimiliki UNPAR dan kebutuhan Pemkab PPU.
“UNPAR mendukung sepenuhnya kerja sama yang kita lakukan ke depan dalam upaya pengembangan pendidikan ini,” ucap Rektor.
Sementara Plt. Bupati PPU Ir. H. Hamdam Pongrewa mengatakan, masyarakat dan Pemkab PPU akan mendapatkan manfaat yang besar dari jalinan kerja sama dengan UNPAR. Menurut dia, sudah menjadi tugas pemerintah untuk merespons tuntutan warga terkait peningkatan pengembangan SDM di PPU di bidang pendidikan.
“Bagi saya sesuatu yang patut dibanggakan kalau UNPAR ingin mendirikan kampus di PPU. Apalagi UNPAR memiliki track record yang sangat baik. Kami sangat berharap makin banyak kampus berkualitas yang berdiri di PPU. Tentunya kami akan memberikan dukungan penuh supaya UNPAR bisa segera berdiri di PPU,” ujarnya.
Sekadar informasi, adapun ruang lingkup kesepakatan bersama antara UNPAR dan Pemkab PPU di antaranya meliputi pengembangan bidang pendidikan untuk peningkatan kualitas SDM PPU melalui kegiatan pelatihan, diseminasi teknologi dan sebagainya. Kemudian pelaksanaan penelitian aspek-aspek pembangunan daerah PPU, memberikan bantuan teknis bagi PPU sesuai dengan keahlian UNPAR, hingga memberi masukan dalam bidang teknis, legal, ataupun ekonomi bagi rencana pengembangan infrastruktur di PPU. (Ira Veratika SN-Humkoler UNPAR)