Mengenal Informatika melalui Kompetisi

Bidang ilmu informatika sebenarnya merupakan ilmu yang mempelajari proses pembuatan, penyimpanan, pencarian, serta pengolahan dari suatu informasi. Bidang ilmu ini juga mempelajari bagaimana menyelesaikan permasalahan manusia, dengan membuat perangkat lunak. Untuk dapat diselesaikan, suatu masalah harus dianalisis terlebih dahulu, dimodelkan, dirancang solusinya, dan akhirnya solusi tersebut diimplementasikan sebagai perangkat lunak yang berhubungan sangat erat dengan komputer.

Untuk dapat membuat perangkat lunak dengan baik, mahasiswa pun diajarkan untuk mengetahui perangkat-perangkat keras. Gabungan dari perangkat-perangkat keras ini yang biasa disebut dengan komputer. Mahasiswa diajarkan mulai dari bagaimana cara kerja dari tiap perangkat keras hingga bagaimana cara seluruh perangkat keras tersebut berkomunikasi.

Kompetisi CHIPS

Program Studi (Prodi) Informatika Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) ingin lebih memperkenalkan hal ini kepada masyarakat. Salah satu bentuk pengenalan ini direalisasikan dengan bentuk lomba untuk siswa-siswi tingkat SMA dengan nama CHIPS. Tahun ini, kompetisi tersebut diselenggarakan di tingkat provinsi se-Jawa Barat pada September lalu.

CHIPS merupakan singkatan dari Competition for High School in Informatics and Problem Solving. Sesuai namanya, pada kompetisi ini pengetahuan mengenai informatika atau ilmu komputer peserta diadu. Banyak orang berpikir bahwa kuliah di informatika cocok bagi orang yang senang merakit komputer dan bermain gim.

Sebanyak 24 tim dengan masing-masing tim terdiri atas tiga orang peserta mengikuti CHIPS 2017. Pada lomba kali ini, tim dari SMAK BPK Penabur 1 Bandung berhasil menjadi pemenang.

Tahapan

Kompetisi CHIPS terdiri atas tiga tahap. Tahap pertama diawali dengan penyisihan. Enam tim peserta terbaik dari babak penyisihan akan lanjut ke tahap berikutnya, yaitu semifinal. Tahap terakhir yaitu final, diikuti oleh tiga tim peserta terbaik dari semifinal.  Selain untuk menyaring peserta kompetisi, tiap tahap pada kompetisi ini didesain dengan makna khusus untuk memperkenalkan bidang ilmu informatika.

Kompetisi diawali dengan babak penyisihan, yang pada tahap ini diperkenalkan apa saja kemampuan dasar yang dibutuhkan sebelum masuk ke Prodi Informatika. Sesuai dengan bidang ilmu yang mendasarinya, untuk bisa mempelajari bidang ilmu informatika dibutuhkan kemampuan dalam bidang matematika. Oleh sebab itu, pada tahap penyisihan ini tiap tim peserta diuji kemampuannya dalam bidang matematika tingkat SMA dan pengetahuan umum sekitar komputer.

Kompetisi dilanjutkan dengan babak semifinal, yang pada tahap ini diperkenalkan salah satu kemampuan dasar yang diajarkan pada Prodi Informatika. Kemampuan tersebut adalah kemampuan dalam pemrograman atau membuat program, yang di dalamnya termasuk menulis, menguji, memperbaiki, dan memelihara program tersebut. Untuk memperkenalkan hal ini, pada tahap semifinal tim peserta diuji kemampuannya dalam mengerjakan soal praktik bertemakan informatika.

Babak final sebagai tahap terakhir dari kompetisi CHIPS memperkenalkan kemampuan utama untuk dapat lulus dari Prodi Informatika dengan baik, yaitu penyelesaian masalah. Pada tahap ini tiap tim peserta diberikan suatu masalah, lalu diminta untuk menganalisis, memodelkan, dan memberikan solusi, serta mempresentasikan solusinya.

Salah satu poin penilaian pada tahap ini yang tidak kalah penting adalah bagaimana tim peserta menyampaikan pendapatnya atau dalam hal ini, mempresentasikan solusinya. Aturan penilaian ini menunjukkan bahwa Prodi Informatika Unpar tidak hanya mengajarkan hard skill, tetapi mengajarkan soft skill. Kemampuan presentasi ini menjadi penting karena perangkat lunak yang dikembangkan akan percuma jika para informatikawan tidak bisa menjual perangkat lunak yang dikembangkannya kepada calon pemakainya.

Dengan kemajuan teknologi yang pesat di dunia digital, hampir seluruh bidang ilmu akan berhubungan erat dengan komputer. Namun sangat disayangkan pengetahuan tentang komputer pada umumnya dan informatika pada khususnya masih minim di khalayak umum. Dengan adanya sosialisasi mengenai bidang ilmu informatika seperti Kompetisi CHIPS, diharapkan khalayak umum dapat mengenal lebih dekat bidang ilmu informatika dan ikut berkontribusi dalam kemajuan teknologi dunia digital.

 

Sumber: KOMPAS – Griya Ilmu (Selasa, 28 November 2018)

Berita Terkini

Sebuah Perjalanan Akademik

Sebuah Perjalanan Akademik

UNPAR.AC.ID, Bandung - Pengelolaan sumber daya alam Nusantara melalui proses industrialisasi secara tepat dan selaras dengan ketentuan hukum positif yang bertumpu pada kemampuan warga masyarakat, khususnya yang bermukim di perdesaan di segenap pelosok Nusantara, maka...

UNPAR Buka Jalur PMDK Maba 2024, Ada Beasiswa Awal Masuk Kuliah

UNPAR Buka Jalur PMDK Maba 2024, Ada Beasiswa Awal Masuk Kuliah

UNPAR.AC.ID, Bandung - Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) telah membuka Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) untuk tahun akademik 2024/2025 melalui jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan (PMDK). Bagi peserta yg lulus seleksi nantinya akan mendapatkan beasiswa sampai...

UNPAR Gelar Career Expo 2023, Puluhan Perusahaan Buka Lowongan Kerja

UNPAR Gelar Career Expo 2023, Puluhan Perusahaan Buka Lowongan Kerja

UNPAR.AC.ID, Bandung – Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) secara resmi membuka UNPAR Career 2023, Jumat (22/9/2023) di Ruang Multifungsi PPAG UNPAR. Career Expo yang berlangsung hingga Sabtu (23/9/2023) ini bekerja sama dengan lebih dari 39 perusahaan yang...

Kontak Media

Divisi Humas & Protokoler

Kantor Pemasaran dan Admisi, Universitas Katolik Parahyangan

Jln. Ciumbuleuit No. 94 Bandung 40141 Jawa Barat

Nov 28, 2017

X