“Jaman Now”, seperti yang disinggung banyak orang, memberikan tantangan dan peluang tersendiri. Misalnya, dalam hal pendidikan dan dunia kerja, yang terkadang latar belakang pendidikan tidak selamanya sejalan dengan profesi yang diemban. Namun, hal ini bukan kemudian menganggap ilmu dan pengalaman menjadi sia-sia.
Mencari, menimbang, juga memilih universitas yang tepat kiranya menjadi hal yang terlintas di benak para pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA), khususnya di tingkat akhir. Orang tua siswa juga menginginkan anaknya mendapatkan pendidikan yang baik. Tentu saja dengan harapan memperoleh profesi yang menjanjikan pada masa yang akan datang.
Begitu pula pihak universitas, yang berharap untuk terus meningkatkan pelayanan dan kualitas pendidikan serta pembelajaran. Termasuk Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), yang senantiasa berupaya menjadi “Great University”. Melalui visi dan misinya, Unpar terus bertransformasi sebagai tempat pilihan bagi pengembangan diri dengan pengakuan akan kualitas dan reputasinya, baik skala nasional maupun internasional.
Mekatronika hingga matematika
Berbagai bidang studi memiliki keunggulan tersendiri dengan keilmuan yang khas. Tentunya hal ini untuk kemudian diaplikasikan pada bidang profesi yang beragam.
Lulusan Teknik Elektro Konsentrasi Mekatronika Unpar, misalnya, dapat bekerja di berbagai industri, terutama di industri yang menggunakan peralatan mesin otomatis atau robot seperti industri manufaktur, otomotif, elektronik, pertahanan, farmasi, makanan, pengemasan, logistik, juga penerbangan.
Program studi (Prodi) Teknik Elektro Konsentrasi Mekatronika Unpar juga memiliki perhatian pengembangan advance system agriculture yang menjadi proyek unggulannya. Dalam hal ini, pihak prodi bekerja sama dengan potensi lokal melalui perkebunan paprika berbasis green house di daerah kabupaten Bandung Barat.
Lain halnya dengan Prodi Matematika Unpar, yang memiliki kekhasan di bidang studi aktuaria. Aktuaris adalah sebutan bagi para profesional pengelola beragam jenis asuransi, antara lain asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi umum, dan dana pensiun. Di Indonesia, masih banyak dibutuhkan para profesional dengan kompetensi ilmu aktuaria. Kini, aktuaris menjadi salah satu pekerjaan langka yang banyak diincar perusahaan besar.
Sebagai salah satu mitra proyek Risk Management, Economic Sustainability and Acturial Science Development in Indonesia (READI) yang digagas pemerintah Kanada, Prodi Matematika Unpar berpartisipasi aktif dalam mendukung percepatan peningkatan jumlah dan kualitas lulusan ilmu aktuaria di Indonesia. Kerja sama tersebut salah satunya terkait program magang dan pemberian beasiswa penuh (biaya studi, biaya hidup, dan biaya ujian dari Persatuan Aktuaris Indonesia) bagi mahasiswa Prodi Matematika Unpar. Mulai semester ganjil tahun akademik 2017/2018, sejumlah mahasiswa Matematika yang mengambil bidang minat Matematika Asuransi akan diikutsertakan dalam program tersebut. Selain itu, ada pula program penjangkauan guru dan siswa SMA Indonesia (Outreach Program) akan ilmu aktuaria yang bertujuan untuk meningkatkan minat mereka dalam matematika dan statistika, serta memperkenalkan kesempatan berkarir di bidang matematika, terutama sebagai aktuaris.
Pemerintahan dan ekonomi pembangunan
Bidang pemerintahan juga banyak diminati, dan Unpar senantiasa berupaya mendukung pembelajaran yang berfokus pada ketatanegaraan, juga pemerintahan. Unpar melalui Prodi Ilmu Administrasi Publik (IAP) memfasilitasi pembelajaran dengan fokus pada tiga kelompok bidang ilmu yaitu manajemen publik, kebijakan publik, dan organisasi publik. Selain itu, Prodi Administrasi Publik Unpar memiliki unit pendukung, yakni Center of Public Policy and Management Studies (CPMS) dan laboratorium publik.
Prodi IAP juga menggelar beragam kegiatan kemahasiswaan seperti praktik analisis masalah kebijakan dan seminar yang salah satunya membahas terkait pelayanan publik seperti yang diadakan pada Oktober 2017.
Seminar bertema “Peningkatan Pelayanan Publik di Wilayah Bandung Raya melalui e-Government” tersebut digelar oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Administrasi Publik (HMPSAP) Unpar. Selain itu, ada Sidang Temu Akrab (STEAK) yang diperuntukkan bagi mahasiswa baru dengan tema terkini mengenai sosial politik, pemerintahan, dan topik terkait lainnya. STEAK menghadirkan suasana yang tampak formal laiknya sidang paripurna yang terbagi ke dalam dua fraksi, pro dan kontra.
Di samping kegiatan kemahasiswaan di kampus, Prodi IAP juga secara rutin menyelenggarakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) bagi mahasiswa tingkat akhir. Program ini bertujuan mempersiapkan calon lulusan agar lebih mumpuni, berbekal pengalaman dalam menghadapi dunia kerja.
Bidang lainnya yang tidak bisa terpisahkan dari kehidupan ketatanegaraan yakni ekonomi pembangunan. Mahasiswa akan mempelajari ilmu ekonomi untuk mampu mengenali, mengerti, memahami dan memprediksi kejadian serta kebijakan dalam bidang ekonomi moneter dan keuangan, ekonomi kawasan dan lingkungan atau ekonomi industri perdagangan. Melalui Prodi Ekonomi Pembangunan, Unpar pun senantiasa berupaya dalam mendidik lulusan sarjana yang memiliki kompetensi di bidang manajemen, berkepribadian unggul, dan memiliki semangat mengabdikan diri bagi kepentingan masyarakat.
Tidak hanya di sektor perekonomian yang berurusan dengan kebijakan pembangunan negara, lulusan bidang studi ekonomi pembangunan memiliki peluang untuk menjadi seorang wirausaha yang andal dan memiliki kualitas yang baik dalam pemahamannya akan perekonomian dan bisnis Indonesia dalam lingkup nasional maupun global.
Economic Student Conference yang rutin digelar Prodi Ekonomi Pembangunan Unpar sejak periode 2013/2014 juga menjadi wadah bagi mahasiswa untuk melatih kemampuan penelitiannya di bidang ekonomi dalam forum terbuka.
Sumber: KOMPAS – Griya Ilmu (Selasa, 20 Februari 2018)