UNPAR.AC.ID, Bandung – Mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) yang mencakup dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Resimen Mahasiswa (Menwa), Mahitala dan Korgala bahu membahu membantu warga Kampung TJibarani, Cidadap, Kota Bandung membersihkan sisa material longsor yang melanda kampung tersebut.
Bekerja sama dengan River Cleanup Indonesia dan juga volunteer lainnya, mahasiswa UNPAR bergerak bersama membantu warga yang terdampak bencana longsor, pada MInggu (7/5/2023) lalu. Turut andil membantu warga tersebut sejalan dengan Tridarma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat.
Pada awalnya, tim Menwa UNPAR bersama Biro Kemahasiswaan & Alumni (BKA) UNPAR meninjau lokasi pada 3 Mei 2023 lalu untuk melihat langsung dampak longsor yang terjadi di Kampung TJibarani. Adapun persiapan yang dilakukan yaitu dengan membagi tim untuk menyisir dan lakukan pembersihan di 2 titik longsor.
“Awalnya kami menelusuri kawasan pasca longsor dan briefing untuk pembagian kelompok. Setelah sampai titik masing-masing, kami mulai membersihkan sampah yang kami bagi dalam 3 jenis, yaitu organik, anorganik, dan sampah kaca,” ujar Miguel selaku perwakilan dari Menwa UNPAR saat dikonfirmasi pada Rabu (10/5/2023).
Dia menuturkan, Menwa UNPAR menerjunkan 6 anggotanya yang terdiri dari 4 laki-laki dan 2 perempuan untuk turut serta melakukan pembersihan sisa material longsoran. Turun langsung membantu warga pun sejalan dengan semangat jiwa korsa Menwa.
“Ini menjadi bentuk penerapan dari Tridarma kami kepada masyarakat. Tidak hanya itu, juga mempererat rasa kekeluargaan dan kerja sama Menwa dengan masyarakat. Serta menjalin hubungan yang baik dan harmonis antar mahasiswa, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat khususnya di Kelurahan Ciumbuleuit,” tuturnya.
Sementara itu, Dhiyaa selaku perwakilan dari BEM UNPAR mengatakan bahwa langkah cepat membantu warga setempat perlu dilakukan. BEM UNPAR sendiri telah sejak lama menjalin kerja sama dengan Kampung Tjibarani dalam program Parahyangan Untuk Desa (PARADE) dan Solusi Bantu (Sobat) UMKM.
“Pada periode BEM UNPAR kali ini, kami juga melaksanakan program Ngabuburit bersama warga Kampung Tjibarani pada bulan puasa kemarin,” ucapnya.
Dia pun berharap bantuan yang diberikan bermanfaat bagi warga setempat sehingga kegiatan/aktivitas warga bisa berjalan normal seperti sedia kala.
“Semoga bantuan yang diberikan dapat membantu warga setempat. Juga kerja sama yang sudah terjalin antara BEM UNPAR dengan Kampung Tjibarani terus berlangsung dengan baik,” katanya. (JES/KTH-Humkoler UNPAR)
