Kuliah umum dengan mengambil tema “Diplomasi Preventif Indonesia Kasus Aceh, Poso dan Ambon” dengan pembicara Jusuf Kalla (Wakil Presiden Republik Indonesia Periode 2004 – 2009, saat ini menjabat sebagai ketua PMI), diselenggarakan oleh Program Magister Ilmu Sosial pada tanggal 15 Februari 2012 bertempat di Aula Pascasarjana Universitas Katolik Parahyangan.
Turut hadir mendampingi Jusuf Kalla, beberapa tamu undangan lainnya : Effendy Ghazali (pakar komunikasi), Hamid Awaluddin (Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia 2004 – 2007 serta mantan Duta Besar Indonesia Untuk Rusia).
Acara dibuka dengan sambutan dari Rektor Universitas Katolik Parahyangan, Prof. Robertus Wahyudi Triweko, Ph.D dan bertindak sebagai moderator dalam kuliah ini adalah Kepala Program Magister Ilmu Sosial UNPAR, Sukawarsini Djelantik, Ph.D.
Jusuf Kalla mengawali kuliah umum dengan menyampaikan pengalamannya sebagai pejabat publik serta peranan Pemerintah Indonesia dalam menangani konflik – konflik yang terjadi di Aceh, Poso, Ambon dan Papua.
Antusiasme para peserta kuliah umum ini ditandai dengan banyaknya pertanyaan yang dilontarkan saat sesi Tanya jawab.
Acara ditutup dengan penyerahan cinderamata dari UNPAR kepada Jusuf Kalla berupa buku Seven Summit Mahitala UNPAR serta buku karangan Sukawarsini Djelantik, Ph.D dengan judul “Terorisme : Tinjauan Psiko-Politis, Peran Media, Kemiskinan, dan Keamanan Nasional” dan “Diplomasi antara Teori dan Praktek”.
