UNPAR.AC.ID, Bandung – Kemitraan Negara Berkembang (KNB) membuka kesempatan bagi para mahasiswa dari negara berkembang yang tercatat dalam keanggotaan untuk menjadi salah satu mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR).
UNPAR merupakan salah satu dari 31 universitas di Indonesia yang terbuka bagi para calon mahasiswa internasional yang mengikuti program beasiswa KNB.
Dilansir dari laman resmi KNB, Beasiswa KNB sendiri merupakan beasiswa dalam bentuk bantuan finansial yang diinisiasikan oleh Pemerintah Indonesia untuk para calon mahasiswa internasional dari negara berkembang untuk menempuh pendidikan sarjana, master, atau doktor di salah satu universitas di Indonesia.
Beasiswa ini bertujuan untuk memberikan kontribusi dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) di negara-negara berkembang, mempromosikan pemahaman budaya mendalam antara negara-negara berkembang, dan mempererat hubungan dan kerja sama antara negara berkembang.
UNPAR membuka beasiswa KNB untuk program sarjana, master, dan doktoral. Untuk program sarjana, terdapat 15 program studi yang dibuka dari berbagai fakultas. Program master membuka 7 program studi dan program doktoral menyediakan 2 program studi.
Beberapa biaya yang dicakup dalam program beasiswa ini adalah tunjangan biaya pendidikan dan biaya hidup, biaya untuk buku dan penelitian (jika melakukan), biaya selama mengikuti program Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA), asuransi kesehatan, hingga tiket pesawat.
Pendaftaran mulai dibuka sejak 22 Januari 2024 lalu dan akan berakhir pada 23 Februari 2024. Pengumuman penerimaan akan dilakukan pada 10 Agustus 2024.
Untuk melihat syarat pendaftaran, linimasa pendaftaran, dan detail lainnya, silakan mengakses buku panduan KNB pada tautan bit.ly/KNBGuideline2024 atau melalui Instagram @io_unpar. (SYA-Humas UNPAR)