Sarjana Terapan Bisnis Kreatif

Berdasarkan izin pembukaan Program Studi dalam Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI dengan Nomor 193/D/O/2024, Program Studi Sarjana Terapan Bisnis Kreatif UNPAR resmi berdiri dan melakukan kegiatan operasionalnya. Program Studi ini memiliki keunggulan dalam penguasaan ilmu dan keterampilan hybrid di bidang: (i) pengelolaan kreativitas untuk menciptakan inovasi, (ii) teknologi digital, dan (iii) proses bisnis masa kini. Pembelajaran akan fokus kepada bagaimana melatih keterampilan peserta-didik untuk dapat merancang dan menciptakan produk-produk berbasis pemahaman/pengetahuan dan interaksi sensorik yang didukung teknologi digital dalam bentuk dua dan tiga dimensi.

Sebagai “Creative Entrepreneur” yang menguasai teknologi digital, lulusan dari Prodi Bisnis Kreatif akan mendapatkan pengalaman praktis lebih banyak karena bobot praktik dalam perkuliahan mencapai lebih dari 70% dalam bentuk kegiatan praktik di laboratorium dan studio, magang, studi kasus dan studi independen, serta MBKM. Dirancang bersama dengan para praktisi dari industri, kurikulum Sarjana Terapan Bisnis Kreatif terdiri dari 8 semester, namun dapat diselesaikan dalam 3,5 tahun. Metode pembelajaran dirancang secara blended learning di dalam dan di luar kampus. Calon lulusan akan dibekali dengan beberapa sertifikasi di bidang-bidang tertentu, seperti kewirausahaan,  sertifikasi google, dan sinematografi. Program Studi ini juga membekali peserta dengan keterampilan dalam berbahasa asing, yaitu Bahasa Inggris dan beberapa pilihan bahasa lain seperti: Bahasa Mandarin, Bahasa Korea, Bahasa Jerman, dan Bahasa Perancis; serta keterampilan berkomunikasi-bernegosiasi untuk bisnis.

• Studi dapat diselesaikan dalam waktu 3,5 tahun
• Memiliki banyak dosen praktisi
• Ilmu terapan sangat relevan dengan era digital dalam dunia usaha dan dunia industri (DUDI) saat ini
• Bermitra dengan banyak industri kreatif dan pariwisata di dalam dan luar negeri, serta Kementerian Ekonomi Kreatif dan Pariwisata (dalam penjajakan)
• Bobot praktik 70% dan teori 30%
• Membekali mahasiswa dengan bahasa asing (Bahasa Mandarin dan Korea, selain Bahasa Inggris) serta keterampilan berkomunikasi-bernegosiasi untuk bisnis
• Dibekali sertifikasi di bidang kewirausahaan, google search-engine, dan sinematografi
• Ilmu hybrid di bidang pengelolaan kreativitas untuk menciptakan inovasi, teknologi digital, dan ekosistem industri/bisnis kreatif

Nasional

• Axioo
• Art Sonica
• KemenKop UKM RI
• Kemenparekraf (dalam penjajakan)
• Beberapa production house terkemuka di Indonesia (PARFI)
• GIPI (Gabungan Industri Pariwisata di Indonesia)

Internasional

• De Montfort University (DMU) dalam kegiatan MBKM Manajemen Kreativitas dan Inovasi
• Penjajakan kerjasama dengan Coventry University
• Beberapa industri jasa (perhotelan) di Australia

• Digital-Creativepreneur
• Sensory Content Creator
• Industrial Product Designer
• Konsultan Bisnis Kreatif
• Public Figure
• Digital Marketer
  
• Creative Advertiser
  
• Wirausaha