UNPAR.AC.ID, Bandung – Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Katolik Parahyangan (Ekbang UNPAR) menyelenggarakan Mata Kuliah Asuransi Sosial bagi para mahasiswanya. Melalui mata kuliah tersebut, mahasiswa diharapkan dapat memberikan pemahaman dan menambah literasi masyarakat tentang pentingnya jaminan sosial.
Sebagai mengutip dari Inews, Rabu (15/11/2023), Ketua Jurusan Ilmu Ekonomi UNPAR Dr. Miryam L. Wijaya menuturkan, mata kuliah tersebut berbobot 2 SKS. Mata kuliah Asuransi Sosial menjadi salah satu upaya untuk membantu pemerintah menjalankan program nasional.
Dijelaskan lebih lanjut, bahwa tantangan terbesar yang dihadapi BPJS Ketenagakerjaan dalam meningkatkan kepesertaannya salah satunya adalah masih rendahnya literasi masyarakat tentang jaminan sosial.
Penguatan secara aktif jaminan sosial pun tak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah semata, UNPAR pun turut menyoroti akan pentingnya pemberian edukasi akan pentingnya perlindungan sosial yang bisa menjadi penjamin keselamatan akan risiko dan tantangan ke depan
“Saya ingin mahasiswa sadar tentang Jaminan Sosial, khususnya Ketenagakerjaan. Mata Kuliah ini kami selenggarakan karena sangat relevan dengan perkembangan dan kebutuhan mahasiswa. Serta memfasilitasi minat mahasiswa,” ujarnya.
Ekbang UNPAR juga turut mengundang alumninya yang bekerja di BPJS Ketenagakerjaan, Andri Ronaldo Pasaribu, S.E., M.Si. untuk menjadi dosen tamu. Dia pun menyampaikan apresiasinya atas upaya UNPAR melihat pentingnya Jaminan Sosial.
“Saya bangga dapat menjadi bagian dari diselenggarakannya mata kuliah ini. Ini menjadi langkah nyata meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat Indonesia tentang Jaminan Sosial,” ucap Andri.
Ekbang UNPAR telah melakukan kuliah lapangan ke Plaza BPJAMSOSTEK, Jakarta. Dalam giat tersebut, mahasiswa diberi kesempatan untuk kenal lebih dekat dengan BPJS Ketenagakerjaan sebagai penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Indonesia.
Sementara itu, Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Bandung Suci, Opik Taufik, S.Sos. MM yang juga merupakan alumni dari UNPAR menilai, penting untuk generasi muda saat ini, khususnya mahasiswa untuk memahami perlindungan jaminan sosial.
Melalui mata kuliah tersebut, Ia pun berharap mahasiswa UNPAR bisa menjadi pemberi informasi bagi masyarakat, bisa dimulai dari lingkungan keluarga terdekat.
“Apa yang dilakukan UNPAR sangat membantu terwujudnya perlindungan Jaminan Sosial bagi seluruh masyarakat, khususnya bagi mereka para pekerja di Indonesia,” tutur Opik.
Kenal Lebih Dekat Ekbang UNPAR
Prodi Ekbang UNPAR ada di bawah naungan Fakultas Ekonomi UNPAR. Prodi ini mempelajari teori ekonomi serta penerapannya di berbagai isu dan kebijakan pembangunan. Proses pembelajaran mengasah kemampuan analisis, mengolah data, dan memahami isu ekonomi guna mendapatkan alternatif solusi. Hal tersebut membantu dalam merumuskan kebijakan ekonomi dan pengambilan keputusan.
Program Peminatan
- Investasi Berkelanjutan
- Stabilitas Keuangan
- Eco-Wisata
- Sektor Riil dalam Perubahan Perekonomian
Delapan kompetensi dasar yang dibangun melalui jurusan ini meliputi keterampilan menulis, kemampuan bekerja dalam kelompok, kemampuan bekerja di bawah tekanan, keterampilan berbicara dan berkomunikasi di depan umum, keterampilan manajemen, keterampilan meneliti, keterampilan kuantitatif, dan keterampilan menganalisis. (NAT/SYA-Humkoler UNPAR)