Berbagai transaksi keuangan kita jumpai setiap harinya. Mulai dari kegiatan berbelanja untuk membeli kebutuhan pokok seperti makan, minum, sandang juga pangan, membayar tagihan listrik, air, telepon/hp, internet, hingga menabung, berbisnis, bahkan sekadar jalan-jalan bersama teman atau keluarga.
Pemahaman mendasar mengenai cara mengatur keuangan yang baik tentu sangat diperlukan agar dapat secara bijak menggunakan uang. Tak terkecuali, generasi Milenial, kaum masa kini yang cenderung dihadapkan dengan berbagai kemudahan fasilitas, hingga beragam tawaran produk dan jasa di pasaran.
Melihat hal tersebut, Bagian Kesejahteraan Mahasiswa Biro Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Katolik Parahyangan (BKA Unpar) menggelar seminar dengan topik “Mengatur Keuangan ala Milenial” bekerja sama dengan Melania Credit Union (MCU), pada Kamis (15/11/2018) di Operation Room Unpar. Seminar ini bertujuan untuk memberikan bekal kepada mahasiswa mengenai pentingnya pemahaman tentang literasi keuangan. Adapun materi seminar disampaikan oleh Juliana dan Nia perwakilan dari MCU.
“Acara seminar ini penting buat temen-temen karena kami melihat ini ada satu peluang buat temen-temen yang mungkin belum disadari .. tentang keuangan,” ujar Pietre Gunawan salah satu perwakilan BKA Unpar dalam kata sambutannya.
“Di seminar ini temen-temen bisa mengeksplor lebih atau bisa sharing sesuatu yang saya kira bisa melengkapi semuanya…Pahami dan maknai sejauh mana materi ini penting buat kalian,” tambahnya.
Ayu Pritandia Pratiwi salah satu staf Bagian Kesejahteraan BKA Unpar mengatakan bahwa BKA Unpar bekerja sama dengan MCU menyediakan program tabungan berjangka dalam waktu 3-4 tahun bagi mahasiswa Unpar. Program ini dapat dijalankan hingga mahasiswa lulus kuliah dari Unpar.
“Mereka (generasi Milenial) cenderung lebih mengutamakan kepada fashion, mengutamakan kepada apa yang nampak daripada apa yang terjadi beberapa tahun ke depan. Maksudnya, investasi jangka panjangnya mereka sangat rendah,” kata Ayu yang ditemui tim Publikasi Unpar pada kesempatan yang sama.
“Untuk itu, gimana kita menyadarkan mereka bahwa ‘Kalian tuh penting loh untuk menabung sejak dini’…Bukan menyisakan tapi menyisihkan uang saku. Misalnya, 10 ribu per bulan. Tapi, untuk jangka waktu yang lama. Meskipun (dampaknya) tidak dirasakan sekarang,” terangnya.
Dalam seminar tersebut, BKA juga mengundang sejumlah perguruan tinggi swasta yang tergabung dalam Kopertis Wilayah IV, salah satunya Universitas Pasundan.
Adapun MCU membuka jadwal operasional setiap hari Kamis di BKA Unpar bagi mahasiswa atau pegawai Unpar yang ingin bertanya mengenai produk keuangan Melania.